Sebuah Renungan untuk Pemuda-Pemuda Harapan Bangsa

"Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya...Beri aku 10 Pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia" (Soekarno).

"Manfaatkan lima perkara sebelum datang lima perkara : (1) Waktu Mudamu sebelum datang waktu tuamu, (2) Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, (3) Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, (4) Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, dan (5) Hidupmu sebelum datang kematianmu. (H.R Bukhari Muslim)

Waktu bagikan sebuah pedang dengan dua mata sisinya...kalau kita bisa memanfaatkan waktu/pedang maka hidup kita akan bahagia, tetapi kalau kita mempermainkan waktu/pedang maka pedang akan membunuhmu. Waktu tidak bisa kita putar lagi kebelakang, penyesalan tidak akan datang duluan..begitupun dalam kehidupan kita...LEBIH BAIK muda bekerja keras, hari tua menikmati hasilnya daripada muda senang-senang masa tua penuh dengan kesukaran..

Al kisah dalam suatu zaman ada seorang guru yang mempunyai ilmu yang sangat tinggi dan bijaksana...maka datanglah beberapa pemuda untuk berguru padanya, tetapi sebelum menimba ilmu kepada orangtua tersebut. pemuda-pemuda tersebut ingin menguji dulu kehebatan ilmu orangtua tersebut. 

"Wahai orangtua, maksud kedatangan saya kesini ingin menimba ilmu kepada mu tetapi sebelum saya belajar darimu, perkenankanlah kiranya kami ingin mengetahui sejauhmana ilmu yang ada pada dirimu" lalu orangtua tersebut menjawab " silahkan, mudah-mudahan saya bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan kalian"

Pemuda-pemuda itu sebelum datang ke orangtua tersebut, ternyata sambil membawa seekor burung yang dipegang oleh salah seorang pemuda tersebut.."orangtua saya ingin bertanya, dipegangan tangan ini ada sebuah burung apakah burung ini sudah mati atau sudah hidup", lalu orangtua itu menjawab" burung yang ada dipegangan tanganmu itu bisa hidup atau bisa juga mati, kenapa kalau aku bilang masih hidup maka kamu akan meremasnya sehingga burung itu akan mati, tetapi kalau aku bilang mati maka kamu akan membiarkannya hidup. Artinya apa? anak muda, kalian sekarang ada dimasa yang paling emas..masa muda itu adalah masa dimana kalian tenaga masih kuat, pikiran masih jernih, dan waktumu masih panjang maka pergunakanlah masa mudamu dengan belajar ilmu-ilmu yang bermanfaat supaya dikemudian hari kamu akan bahagia. tetapi ingat apabila dimasa mudamu dinikmati dengan hidup berpoya-poya maka tunggulah masa kesukaranmu di waktu tuamu".

Pemuda-pemuda tersebut terpukau dengan jawaban orangtua tersebut.Alangkah bijaksananya jawaban  dari seseorang yang mempunyai ilmu yang sangat tinggi begitulah dalam pikiran pemuda-pemuda tersebut....

Kalimat Bijak dari Soekarno, Hadits nabi Muhammad. SAW dan ilustrasi cerita diatas menggambarkan bahwa masa-masa muda sangat menentukan kehidupan kita dikemudian hari. maka isilah masa muda dengan belajar yang giat, disiplin, kerja keras, bertanggung jawab, kalau kita seorang siswa maka belajarlah dengan baik karena dengan belajar maka cita-citamu akan dicapai...ingatlah kalau kita ingin dunia dengan ilmu, kalau kita ingin akhirat dengan ilmu jadi kalau ingin dunia dan akhirat maka dengan ilmu...masa muda waktu masih panjang, harapan masih panjang, tenaga masih kuat, pikiran masih jernih...

Para pemuda sudahkan ada mempersiapkan masa depanmu.......